Tempe Bungkus Daun Layak Jadi Oleh-oleh Khas Pati

(Jateng Headline - KULINER)  Siapa yang tidak tahu dengan tempe asli produksi Kabupaten Pati. Hampir semua masyarakat Pati bahkan dari luar kota pun tahu dengan tempe tersebut.  Bentuknya yang berbeda jika dibandingkan tempe dari daerah lain.  Tempe khas Pati  biasanya sebagai sandingan makan nasi gandul.  Dan ternyata  yang unik adalah tempe tersebut dibungkus dengan daun pisang atau daun jati.



Berbeda dengan tempe dari daerah lain  tempe asli dari Kabupaten Pati punya ciri khas yang terbilang unik.  Jika tempe dari daerah lain, diproduksi dalam bentuk besar  maka tempe khas Pati berbeda karena hanya kecil dan dibungkus daun

“Cirinya tempe dari Pati yaitu dibungkus daun pisang atau daun jati.  Dan yang pasti tidak usah memotong menjadi lebih kecil,” jelas Sukiman pembuat tempe khas Pati, warga Kemiri, Desa Sarirejo.

Perbedaan tempe khas Pati memang tidak perlu dipotong lagi, karena bentuknya sudah kecil dan sangat pas.  Namun kalau tempe dari daerah lain  haruslah di potong-potong terlebih dahulu jika akan digoreng

“Tempe khas Pati kedelainya sangat  terasa, apalagi jika digoreng bisa kering sekali. Sangat pas jika untuk sandingan makan nasi gandul,” terangnya.

Sukiman adalah salah satu pelaku pembuat tempe khas Pati yang masig bertahan.  Dari usaha yang turun temurun, Sukiman meneruskan usaha orang tuanya dulu.  Dari tahun 1984 hingga sekarang Sukiman memproduksi tempe khas Pati yang dibungkus daun. Dalam sehari Sukiman bisa memproduksi tempe sekitar 2000 bungkus.  Setiap hari  produksi tempenya menghabiskan rata-rata  40 kg kedelai pilihan

Harganya masih Rp. 200,-  per bungkusnya, dan harganya akan naik jika harga kedelai juga tinggi,” tandasnya.


Sedangkan permintaan tempe khas Pati tersebut  tidak hanya dari Kabupaten Pati saja namun juga dari luar kota seperti Kudus.    Produksi tempe khas Pati dengan dibungkus daun pisang atau daun jati merupakan usaha untuk tetap menjaga kekayaan kuliner asli Pati, seperti yang dilakukan oleh Sukiman.

“Sering loh, banyak pesanan yang akan dibawa ke luar kota, seperti Jakarta, Surabaya, terkadang juga Sumatera dan Kalimantan.  Katanya tempe bungkus daun ini adalah oleh-oleh khas Pati,” pungkas Sukiman.
Tempe khas Kabupaten Pati yang dibungkus daun pisang atau daun jati, bisa jadi oleh-oleh atau kuliner tradisional Pati.















 
Share on Google Plus

About pati streaming

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 komentar:

Posting Komentar