(Jateng Headline - PATI) Warga Desa Angkatan Lor, Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah hari Sabtu (1/8/2015) mendatangi Pendopo Kabupaten Pati untuk menyampaikan beberapa tuntutan. Unjuk rasa
warga Angkatan Lor ini menuntut agar Camat Tambakromo untuk mundur
dari jabatannya dan menuntut mantan Kades Angkatan Lor untuk diperiksa akibat
mempidanakan Kades Baru Angkatan Lor.
Dalam orasinya ratusan massa unjuk rasa warga Desa Angkatan Lor, Kecamatan Tambakromo, mendatangi Pendopo Pemkab Pati guna menuntut Camat Tambakromo dan mantan Kades desa tersebut kepada Bupati Pati. Hal Itu dipicu karena Camat Tambakromo ikut bermain dalam mempidanakan Pasno, Kades terbaru mereka.
“Kami menuntut Bupati Pati untuk mencopot Camat Tambakromo dari jabatannya dan Susanto, mantan Kades untuk segera diperiksa,” tegas pengunjuk rasa dalam orasinya.
Namun dalam sidang Pasno yang lalu, Majelis Hakim Pengadilan Negeri Pati menyatakan Pasno bebas dari tuntutan Jaksa. Persoalan inilah yang kemudian menjadikan warga Angkatan Lor menjadi geram dengan ulah Susanto, mantan kades Angkatan Lor.
Selain itu, Camat Tambakromo diperkirakan juga ikut dalam permainan tersebut hingga Kades baru Pasno disidangkan di Pengadilan Negeri Pati beberapa waktu lalu.
Massa menuntut agar Bupati Pati mencopot jabatan Camat Tambakromo atau untuk mundur dari jabatannya. Selain itu, mantan kades Susanto juga dituntut untuk diperiksa dengan laopran keuangan pada masa jabatannya dulu. Tuntutan tersebut terlihat dari spanduk yang mereka bawa.
Unjuk rasa warga Angkatan Lor ini juga dipicu dengan rasa prihatin pada Kades Baru di desa tersebut yang menjadi kesewenang-wenangan mantan kades Angkatan Lor. Akhirnya / perwakilan pengunjukrasa diperbolehkan masuk ke Pendopo Pemkab Pati untuk melakukan audiensi dengan tuntutan warga Angkatan Lor.
Dalam orasinya ratusan massa unjuk rasa warga Desa Angkatan Lor, Kecamatan Tambakromo, mendatangi Pendopo Pemkab Pati guna menuntut Camat Tambakromo dan mantan Kades desa tersebut kepada Bupati Pati. Hal Itu dipicu karena Camat Tambakromo ikut bermain dalam mempidanakan Pasno, Kades terbaru mereka.
“Kami menuntut Bupati Pati untuk mencopot Camat Tambakromo dari jabatannya dan Susanto, mantan Kades untuk segera diperiksa,” tegas pengunjuk rasa dalam orasinya.
Namun dalam sidang Pasno yang lalu, Majelis Hakim Pengadilan Negeri Pati menyatakan Pasno bebas dari tuntutan Jaksa. Persoalan inilah yang kemudian menjadikan warga Angkatan Lor menjadi geram dengan ulah Susanto, mantan kades Angkatan Lor.
Selain itu, Camat Tambakromo diperkirakan juga ikut dalam permainan tersebut hingga Kades baru Pasno disidangkan di Pengadilan Negeri Pati beberapa waktu lalu.
Massa menuntut agar Bupati Pati mencopot jabatan Camat Tambakromo atau untuk mundur dari jabatannya. Selain itu, mantan kades Susanto juga dituntut untuk diperiksa dengan laopran keuangan pada masa jabatannya dulu. Tuntutan tersebut terlihat dari spanduk yang mereka bawa.
Unjuk rasa warga Angkatan Lor ini juga dipicu dengan rasa prihatin pada Kades Baru di desa tersebut yang menjadi kesewenang-wenangan mantan kades Angkatan Lor. Akhirnya / perwakilan pengunjukrasa diperbolehkan masuk ke Pendopo Pemkab Pati untuk melakukan audiensi dengan tuntutan warga Angkatan Lor.
Warga desa Angkatan Lor, Kecamatan Tambakromo unjuk rasa di depan Kantor Pemkab Pati, Sabtu (1/8/2015) |
0 komentar:
Posting Komentar