Percepatan Pertumbuhan Ekonomi, UMKM Harus Didorong Pemerintah

(Jateng Headline - PATI) Anggota Komisi D DPRD Provinsi Jateng Kartina Sukawati mengatakan jika pandemi Covid-19 mengakibatkan perekonomian Indonesia serba sulit. Hal itu berimbas pada pertumbuhan ekonomi Indonesia minus sejak kuartal I dan II, hingga kuartal ketiga masih minus 2,9 persen.

Anggota Komisi D DPRD Jateng Kartina Sukawati saat melakukan sosialisasi Pemantapan Ketahanan Ekonomi, Sosial dan Budaya dalam Upaya Memperkuat Integritas Daerah, di ruang Pragola Setda Pati, Rabu (17/11/2021).

Hal itu dikatakan Kartina Sukawati saat melakukan sosialisasi pada 40 peserta dari komunitas, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Pati.yang diselenggarakan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Jateng dengan tema Pemantapan Ketahanan Ekonomi, Sosial dan Budaya dalam Upaya Memperkuat Integritas Daerah, di ruang Pragola Setda Kabupaten Pati, Rabu (17/11/2021).

Lebih lanjut menurut politisi Partai Demokrat ini, pertumbuhan ekonomi Jawa tengah masih diangka 7 persen. Oleh karena itu, kabupaten/kota di Jateng harus mendukung dan berupaya agar pertumbuhan ekonomi minimal 7 persen.

"Untuk Pati masih cukup baik, walaupun krisis pandemi Covid-19 membuat perkembangan ekonomi terhambat," tambahnya.

Sebagai anggota legislatif, pihaknya akan memberikan solusi untuk pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Pati.

"UMKM saat ini berperan 67 persen perekonomian Indonesia dan diharapkan nantinya ekonomi bisa cepat pulih dan kuat dengan didukung oleh pemerintah," jelasnya.

Pemerintah telah berupaya membantu usaha makro dan mikro di daerah, mulai dari jangka pendek hingga jangka panjang, termasuk UMKM di Kabupaten Pati.(SWN)

About pati streaming

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.