(Jateng Headline - PATI) Saat melintas sepanjang jalur Pantura Pati – Rembang, kurang lengkap rasanya jika belum menyantap olahan makanan laut khas Pantura. Kuliner tradisional ini adalah kepala atau ndas (Bahasa Jawa) manyung, yang merupakan kuliner khas Kabupaten Pati Jawa Tengah. Kuah santan yang kental dan sensasi pedasnya patut dicoba karena menggugah selera makan.
Rekomendasi kuliner ini tepat berada di pinggir jalan utama Pati - Rembang atau sebaliknya yaitu di desa Raci Kecamatan Batangan. Adalah Warung Thower Spesialis Kepala Manyung sudah terpercaya, terenak dan terlaris. Menurut pemiliknya Fathonah mengatakan jika dirinya sudah membuka warungnya selama 14 tahun yaitu sejak 2008 silam.
Yuniasih asal Tayu ketika akan menyantap kepala manyung di Warung Thower Spesialis Kepala Manyung desa Raci Pati.
"Ndas manyung harus rasanya pedas, jika tidak pedas maka kurang pas. Bumbu rempah untuk mengolah ndas manyung ini juga harus lengkap agar sedap," ungkapnya.
Tifak mengherankan jika warung milik Fathonah ini ramai oleh pengunjung. Tidak jarang pembelinya banyak dari luar Pati, karena ingin merasakan sensasi pedas ndas manyung.
"Dalam sehari menghabiskan kurang lebih 200 ndas manyung dengan ukuran yang bervariasi. Jika ramai, dalam satu hari harus belanja bahan baku ndas manyung hingga 2,5 juta rupiah," tambahnya.
Jangan khawatir kemahalan ya, karena harga satu porsi ndas manyung ini juga bervariasi dari harga termurah Rp. 30.000,- hingga Rp. 60.000,- tergantung ukurannya kecil atau besar.
Kuliner tradisional kepala manyung ini sangat menggugah selera makan, maka pembelinya selalu ketagihan dan kembali lagi jika ingin merasakan sensasi sedap dan pedasnya.
Salah satu pembeli yang sudah berlangganan menyantap kepala manyung adalah Yunasih asal Tayu. Jika ingin merasakan sensasi pedas kepala manyung, dirinya selalu ke desa Raci yang dikenal dengan kuliner tradisional kepala manyung.
"Saya selalu ke warung thower ini jika kangen makan kepala manyung. Rasa dan sensasi pedasnya berbeda dengan warung lainnya," jelas Yunasih sambil menyantap kepala manyung.
Dengan lahapnya Yunasih menyantap pedasnya kepala manyung. Menurutnya olahan ikan manyung yang paling sedap dan enak, serta pedasnya sangat sensasional hanya di desa Raci ini.
"Sensasi pedas kepala manyung ini sangat menggugah selera makan saya. Selain ndas manyung, saya juga terkadang mencicipi olahan lainnya seperti kepiting atau masakan pesisir lainnya," ucapnya.
Kini, Warung Thower Spesialis Kepala Manyung juga menambah warung satu lagi di sebelah baratnya. Bahkan di warung yang satunya tersebut, sambil menikmati sensasi pedas ndas manyung juga bisa menikmati pemandangan tanaman hias.
Tentu menambah sejuk di mata ketika perut sudah kenyang dan puas mencicipi sensasi sedap dan pedasnya kepala manyung. Jika anda bersama keluarga atau teman maka akan menambah keakraban dan suasana menjadi lebih indah.
0 komentar:
Posting Komentar