(Jateng Headline - KUDUS) Bupati Kudus Hartopo dalam Apel Peringatan Hari Jadi ke 473 Kabupaten Kudus mengatakan jika perekonomian Kudus terus membaik meski pernah dihantam pandemi dan di tengah ketidakpastian perekonomian dunia, .di halaman Pendopo Kabupaten, Jumat (23/9/2022).
Tagline Hari Jadi ke 473 adalah Kudus Berdaya Guna.sehingga membawa
optimisme kebangkitan di semua bidang.
Berbeda
dengan tahun sebelumnya, peringatan hari jadi tahun ini terlihat
lebih meriah. Pasalnya pada tahun 2021 lalu Kudus diuji dengan lonjakan
dahsyat pandemi yang menyentuh angka 2342 kasus.
Bupati Kudus Hartopo optimis perekonomian di daerahnya membaik, hal itu disampaikan saat Apel HUT ke 473 di halaman Pendopo Kabupaten, Jumat (23/9/2022). |
Bupati Hartopo
menyebut, berkat gotong royong seluruh elemen masyarakat, angka tersebut
melandai hingga zero kasus di akhir tahun 2021.
"Bahkan upaya kita mendapat apresiasi melalui Indonesia Awards kategori Public Health Care," ujarnya.
Selanjutnya, Hartopo mengajak seluruh stakeholder untuk mempertajam
kolaborasi menuju Kudus yang lebih berdaya guna.
Menurutnya, Kudus
memiliki potensi besar yang dapat dimaksimalkan. Orang nomor satu di
Kudus tersebut bahkan punya harapan besar jika Kudus menjadi peradaban
baru.
"Saya kira tidak
terlalu naif jika Kudus bermimpi menjadi peradaban baru, begitu besar
potensi yang kita miliki, begitu banyak peluang," ucapnya.
Di
sektor perekonomian, Kudus punya lebih dari 17.000 pelaku usaha UMKM
yang bisa menjadi pondasi Kabupaten Kudus untuk berdikari.
Hartopo
mengatakan bahwa pemerintah kabupaten terus berupaya menguatkan ekonomi
kerakyatan melalui pemberdayaan pelaku usaha.
"Berdikari
di sektor ekonomi dan melalui Pekan UMKM minggu lalu, saya menatap
optimisme kejayaan UMKM di Kabupaten Kudus," tuturnya.
Sementara
di bidang pendidikan dan olahraga, Kudus mampu melahirkan pelajar yang
berdaya saing di kancah nasional bahkan internasional.
Diantaranya I
Dewa Ayu Firsty, pembawa Sang Saka Merah Putih pada Upacara Peringatan
HUT RI Ke 77 di Istana Negara dan Safira Dwi Meilani, Atlet Pencak Silat
asal Kudus peraih medali emas di ajang World Championship 2022 di
Singapura.
Dalam bidang
pemerintahan, dengan menerapkan prinsip “Good Governance’’, Pemkab Kudus
mendapatkan apresiasi dari Kementerian Keuangan melalui Penghargaan
Opini Wajar Tanpa Pengecualian 10 kali berturut-turut.
Hartopo pun
mengapresiasi kinerja para ASN yang senantiasa bekerja dengan
profesional.
"Kita
mempunyai ASN handal dan profesional sehingga kita mampu
menyelenggarakan pemerintahan dengan menerapkan prinsip Good
Governance," ucapnya.
Disaksikan
unsur Forkopimda dan pejabat di lingkungan pemkab, Kudus mendapat kado
spesial dengan penyerahan surat pencatatan inventarisasi kekayaan
intelektual komunal Pengetahuan Tradisional (PT) Sate Kebo, kekayaan
intelektual komunal Sumber Daya Genetik (SDG) Parijoto, dan kekayaan
intelektual komunal Ekspresi Budaya Tradisional (EBT) Joglo Pencu.
Ketiga surat tersebut diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Kekayaan
Intelektual (Dirjen KI) Kementerian Hukum dan HAM.
"Apresiasi
kesigapan masyarakat dalam memperhatikan sekali nama-nama (kekhasan)
yang dimiliki Kudus jangan sampai diambil kabupaten lain," pungkasnya. (SBR)
0 komentar:
Posting Komentar